Menjelajah Museum Benteng Vredeburg

Sabtu 15 September 2018 kemarin, aku baru aja mengikuti acara yang diadakan oleh komunitas malam museum Jogja, yang mana komunitas ini sesuai dengan namanya, yaitu perkumpulan untuk para pecinta museum, sejarah, dan masa lampau. Karena di masa lalu ada.. tau sendiri lah.

klik untuk memperbesar

Asik sih ini acaranya, keren, menarik juga konsepnya, dan biasanya, peserta malam museum itu hanya boleh satu atau dua kali dalam satu semester gitu. Berhubung gratis kan, lumayan hehe.

Sudah pasti itu mah lah, selain dapet ilmu, temen, sama lelah, aku juga dapet banyak banget pengalaman berharga. Wicis sedikit banyaknya sebuah pengalaman, itu nantinya bakalan jadi bahan cerita buat anak dan cucu-cucu gitu kan, apaan sih wkwk.

Jadi, museum Benteng Vredeburg yang aku kunjungin ini merupakan bangunan berupa benteng seperti namanya, yang dulunya dibangun oleh pemerintah Kolonial Belanda, namun kini telah menjadi museum yang di dalam bangunannya terdapat diorama yang mengisahkan tentang sejarah perjuangan bangsa Indonesia melawan tikus-tikus pengganggu.

Menariknya, benteng ini berhadap-hadapan dengan benteng kraton Yogyakarta. Tapi aku juga belum tau lebih jauh mengenai latar belakang pendiriannya sob, jadi paling sekarang ini cuman ngasih tau aja sekilas yang aku tau, sedikit juga siapa tau jadi gurih wkwk.

Ok. Intinya aku seneng aja bisa ikutan event ini, yang kegiatannya itu dimulai dengan museum tour sama guidenya pak Rosyid yang jenaka, main game, seru-seruan bareng temen baru, sampai asiknya permainan adventure di museum ini, jadi belajar itu nggak melulu harus di kotak gitu loh. Mungkin segitu aja, kalo penasaran datang aja kesini dan ikutan event malam museumnya.

Dan, ini sebagian gambar yang aku ambil, biar sobat pada penasaran dan mampir ke museumnya ya. Kalo-kalo ke Jogja maksudnya. Nggak maksa aku mah.

ini lukisan ketika pangeran dipenogoro dilucuti
oleh Belanda melalui taktik liciknya

ini senjata

lagi musyawarah rt

And other...

selfie sambil jalan be like..

Sekian.